Mood ialah bentuk kata kerja yang menunjukkan cara suatu perbuatan dilakukan. Dalam Grammar Bahasa Inggris, Mood ini terbagi-bagi atas beberapa bagian yang akan kami jelaskan di bawah ini dan perhatikan contoh kalimatnya. Jenis-jenis adalah sebagai berikut:

INDICATIVE MOOD


Indicative Mood adalah bentuk kata kerja yang digunakan untuk:

a) Menunjukkan Kenyataan



  • I sent a letter yesterday
    (Saya mengirim sebuah surat kemarin)

  • They love each other.
    (Mereka saling mencintai)

  • My father usually drinks a cup of coffee before going to work.
    (Ayah saya selalu minmum secangkir kopi sebelum pergi bekerja)


b) Menyampaikan Pertanyaan



  • Are you an English teacher?
    (Apakah kamu seorang guru Bahasa Inggris?)

  • Did you come to her party last night?
    (Apakah kamu datang ke pestanya kemarin malam?)

  • Will you come with me?
    (apakah kamu akan pergi dengan saya?)


c) Menyampaikan Pengandaian Yang Kemungkinan Bisa Terjadi



  • If she calls me, I will come soon.
    (Jika dia memanggil saya, saya pasti akan datang)

  • She will buy a new car if she wins the lottery.
    (Dia akan membeli sebuah mobil baru jika dia memenangkan undian itu)


IMPERATIVE MOOD


Yaitu bentuk yang digunakan untuk:

a) Menyampaikan Perintah/Larangan



  • Don’t be lazy!
    (Jangan malas!)

  • Be quiet!

  • (Diam!)


b) Menyampaikan Permintaan



  • Pass me the salt, please?
    (Tolong ambilkan garam itu!)

  • Would like to open the window?
    (Maukah Anda membukakan jendela itu?)


c) Menyampaikan Suatu Ajakan



  • Do come in!
    (Mari masuk!)

  • Give me five!
    (Cas!)


d) Menyampaikan Nasihat



  • Try your best!
    (Berusahalah sebaik-baiknya!)

  • Be careful!
    (Hati-hati!)


SUBJUNCTIVE MOOD


Yaitu bentuk yang digunakan untuk:

a) Menyatakan Harapan



  • Long live the President!
    (Hidup Presiden!)

  • God bless you!
    (Semoga Tuhan memberkati Anda!)


b) Menyampaikan Pengandaian



  • If I were you, I will call her now.
    (Jika saya jadi Anda, saya akan memanggilnya sekarang)

  • I wish I lived in New York.
    (Saya berharap saya tinggal di New York)

  • If only she had studied hard.
    (Seandainya dia belajar lebih keras lagi!)

  • You talk as though you knew the fact well.
    (Kamu berbicara seolah-olah kamu tahu faktanya dengan baik)

  • It looks as if it would rain.
    (Kelihatannya hari mau hujan)

  • It’s time we started the show.
    (Waktunya kita mulai pertunjukan ini)

  • I would rather you paid by cash.
    (Sebaiknya kamu bayar tunai saja)

  • The doctor suggested that the patient take the medicine.
    (Dokter menyarankan agar pasien itu minum obat)

  • It is necessary that Mary read his book.
    (Penting sekali kalau Mary membaca buku karangannya)

Posting Komentar

 
Top